Kata ‘motor listrik’ atau ‘kendaraan listrik’ dan ‘kenapa harga naik’ meroket di peramban (browser) Google di Indonesia tahun lalu. ‘Financial freedom’ dan ‘work life balance’ juga menjadi topik paling banyak dicari se-Asia Tenggara.

Google meluncurkan laporan Year in Search 2022. Laporan ini dibagi menjadi tiga tema besar di antaranya:

  • Soul Searching
  • Value Hunting
  • Finding Joy
  • Selain itu, dibagi menjadi tujuh vertikal industri utama di antaranya:
  • Teknologi
  • Media dan hiburan
  • Kecantikan dan perawatan diri
  • Makanan dan minuman
  • Transportasi
  • Perjalanan
  • Keuangan
Dalam hal pencarian kata kunci (keyword) di Google Chrome untuk memberikan nilai tambah (value) dan pengetahuan, rinciannya sebagai berikut:

  • Penelusuran kata ‘bandingkan dengan’ 50% secara tahunan atau year on year (yoy) karena pembeli meluangkan waktu membandingkan produk sebelum membuat keputusan pembelian
  • Pencarian kata ‘review konsumen’ naik 60% yoy
  • Penelusuran kata ‘buffet restaurant’ meningkat 60% yoy
  • Pencarian kata ‘produk original’ naik 20% yoy
“Brand harus peka dengan keadaan bahwa setelah pandemi corona yang panjang, kini dihadapkan dengan kondisi ekonomi global yang penuh ketidakpastian,” kata Head of Ads Marketing Google Indonesia Yolanda Sastra dalam keterangan pers, Kamis (16/2).

Di Asia Tenggara, kata kunci yang mengalami peningkatan penelurusan di antaranya:

  • Penelusuran kata ‘remote work’ naik 60% yoy. Sebanyak 42% responden survei e-Conomy SEA 2022 pun menolak pekerjaan jika mereka tidak dapat bekerja dari rumah
  • Pencarian kata ‘financial freedom’ atau kebebasan finansial meningkat 50% yoy
  • Penelusuran kata ‘work life balance’ atau keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi melonjak 100% yoy
  • Pencarian kata ‘side hustle’ atau pekerjaan sampingan naik 50% yoy
  • Penelusuran kata ‘hybrid learning’ atau pembelajaran hybrid meroket 200% yoy
“Bisa dilihat dalam laporan ini bahwa mereka mencoba untuk mengontrol kembali hidup dan mencari cara-cara baru menuju kemandirian finansial,” tambah Yolanda.

Sedangkan kata kunci yang mengalami peningkatan pencarian di Indonesia sebagai berikut:
  • ‘kenapa harga naik’ meningkat 120% yoy
  • ‘apa itu inflasi’ naik 50% yoy
  • ‘kendaraan listrik’ naik 80% yoy
  • ‘keberlanjutan’ naik 60% yoy
  • ‘jejak karbon’ naik 50% yoy
  • ‘sampah makanan’ naik 40% yoy
  • ‘Michelin star’ naik 30% yoy
  • ‘Pijat terdekat’ naik 70% yoy
  • ‘Omakase’ meroket 100% yoy
  • ‘Glamping’ naik 40% yoy
  • ‘Berdandan’ naik 210% yoy
  • ‘pakaian formal untuk pria’ naik 50% yoy
  • ‘Dompet digital’ naik 20% yoy
  • ‘Digital banking’ naik 30% yoy
  • ‘E-wallet’ naik 190% yoy
  • ‘QRIS’ naik 140% yoy